Indeks dolar
anjlok pasca dirilisnya data tenaga kerja S pada hari Jumat dimana data
non-farm payroll dilaporkan jauh dibawah angka perkiraan, sementara data
pendapatan rata-rata perjam juga turun dari sebelumnya. Sementara hanya data
tingkat pengangguran yang dirilis sesuai perkiraan.
Anjloknya
dolar membuat mata uang utama rival dolar berhasil menguat.
Yen Jepang
menguat terhadap dolar AS dan menutup perdagangan pekan lalu dengan penguatan
atas rivalnya tersebut. Yen menguat karena dolar mengalami tekanan jual cukup
besar seiring sentimen negatif pasca rilis data non-farm payroll yang turun
dibawah angka perkiraan ekonomi.
Sepanjang
pekan lalu yen juga terus menjaga penguatannya karena investor yang beralih
dari aset beresiko kepada aset aman seperti yen Jepang.
Author :
Paulswen / Pin BB 2A6066FB

0 comments:
Post a Comment