Analisa Forex Simpro

Analisa Forex Simpro
  • Latest News

    Powered by Blogger.
    Sep 4, 2014

    Forex Fundamental 4 September 2014



    Market Outlook Kamis 4 September 2014

    Indikasi akan dilakukannya gencatan senjata antara Ukraina-Rusia serta potensi stimulus ECB telah mendorong naiknya bursa saham global.  Harapan akan adanya perdamaian antara Ukraina-Rusia telah memicu rebound euro terhadap dollar hingga mencatat harga tinggi harian di $1.3160 setelah menembus level terendah satu tahun di 1.3110 pada Selasa lalu.
    Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan pada hari Rabu kesepakatan untuk mengakhiri pertempuran di  timur Ukraina bisa dicapai minggu  ini dalam konflik Kiev dengan pemberontak pro‐Rusia, namun Kremlin membantah telah terjadi kesepakatan gencatan senjata yang sebenarnya.
    Situasi  ini masih  penuh  ketidakpastian,  dimana  Perdana Menteri Ukraina mengatakan  pada  hari  Rabu  bahwa  usulan  Putin  adalah  upaya  untuk menipu Barat menjelang pertemuan puncak NATO pekan ini.
    • EURUSD :

    Euro menguat terhadap dollar pada Rabu kemarin jelang pertemuan kebijakan moneter bank sentral hari Kamis ini. Euro rebound terhadap dollar menyusul adanya harapan akan terjadinya perdamaian antara Ukraina dan Rusia, meski hal ini masih memerlukan penjelasan lebih lanjut.
    Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan pada hari Rabu kesepakatan untuk mengakhiri pertempuran di  timur Ukraina bisa dicapai minggu  ini antara Kiev dengan pemberontak pro‐Rusia, namun Kremlin membantah telah terjadi kesepakatan gencatan senjata yang sebenarnya.
    Situasi  ini masih  penuh  ketidakpastian,  dimana  Perdana Menteri Ukraina mengatakan  pada  hari  Rabu  bahwa  usulan  Putin  adalah  upaya  untuk menipu Barat menjelang pertemuan puncak NATO pekan ini.
    Hari ini akan diumumkan kebijakan suku bunga dan keputusan hasil pertemuan dewan kebijakan moneter Eropa yang dinantikan oleh pasar terkait langkah yang akan diambil untuk memulihkan ekonomi.
    • GBPUSD :

    Sterling bergerak tak menentu meski data industri jasa atau services PMI mencatat kenaikan terbesar dalam setahun terakhir, namun sejumlah signal mengindikasikan bahwa krisis di Ukraina kemungkinan akan memberi tekanan dengan segera. Indeks PMI untuk sektor jasa menunjukan beberapa perusahaan sedang berjuang untuk memenuhi permintaan, sesuatu yang kemungkinan akan dicatat oleh BoE sebagai pemikiran untuk menaikan suku bunga.
    Peningkatan sektor jasa bertolak belakang dengan sektor manufaktur yang mengalami penurunan, akibat kekhawatiran bahwa konflik di Ukraina akan kembali memanas. Data manufaktur yang dirilis sebelumnya menunjukan pelemahan kelevel terendah 14 bulan pada Agustus.
    Sterling sempat rebound mendekati level 1.6500 namun kembali berbalik turun.
    • AUDUSD :

    Aussie menguat dihari Rabu atas dukungan data-data yang sesuai perkiraan. Data GDP Australia dikuartal kedua naik sebesar 0.5% melebihi perkiraan naik 0.4%. Top bankir Australia mengatakan bahwa penurunan suku bunga lebih lanjut tidak bijaksana untuk resiko lebih menggelembungkan harga rumah yang sudah naik tinggi.
    Gubernur RBA, Glenn Stevens mengatakan kebijakan itu sudah sangat akomodatif dan pengaturan itu untuk mendukung sektor diluar pertambangan.
    Data ekonomi yang dirilis hari ini yaitu retail sales dan trade balance hasilnya mencapai ekspektasi dan mendukung kenaikan aussie.
    • USDJPY :

    Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe, mengatakan pada hari Rabu bahwa kebijakan untuk menarik negara keluar dari deflasi kronis tetap menjadi prioritas utama kabinet baru. Menteri keuangan Jepang Taro Aso mengatakan pada hari Rabu bahwa pemerintah harus mengambil langkah untuk menjaga perekonomian pada uptrend sehingga dapat mengatasi kenaikan pajak penjualan kedua yang direncanakan tahun depan untuk mengatasi hutang publik yang semakin besar.
    Hari ini akan dirilis pernyataan resmi Gubernur bank sentral Jepang, Haruhiko Kuroda yang menjadi perhatian para pelaku pasar.
    • XAUUSD :

    Harga  emas  naik  pada  Rabu  lalu  karena  ketegangan  yang  berlanjut  atas  Ukraina  dan  melemahnya  dolar  AS mendorong aksi bargain hunting dan short covering setelah harga emas sebelumnya turun ke  level terendah 2‐
    1/2 bulan.
    Logam mulia berada dibawah tekanan awalnya setelah Presiden Rusia Vladimir Putin menguraikan rencana untuk gencatan senjata di Timur Ukraina, tapi perdana menteri Ukraina kemudian menolak usulan karena upaya Rusia untuk menipu pihak Barat pada malam pertemuan puncak NATO.
    Tapi reaksi yang ditunjukkan dari pembelian secara fisik meskipun terjadi penurunan 1,7 persen pada Selasa lalu dan ketegangan geopolitik yang diperkirakan tetap akan membatasi kenaikan harga emas.

    Author by Paulswen
     

    SINYAL FOREX WITH AKURASI & REAL ACCOUNT HISTORY CLICK HERE

    INFORMASI  HUBUNGI :
    TEAM SIMPRO
    NO. HP           :  081380725502
    PIN BB           :  2A6066FB



    • Blogger Comments
    • Facebook Comments

    0 comments:

    Post a Comment

    Item Reviewed: Forex Fundamental 4 September 2014 Rating: 5 Reviewed By: Unknown
    Scroll to Top