Dollar AS kembali anjlok tajam untuk hari kedua karena sentimen negatif yang masih melekat paska FOMC Meeting yang menetapkan suku bunga tidak berubah. Bertahannya tingkat suku bunga AS menjadi tekanan bagi dolar meski rilis data pada Kamis malam cukup baik. Klaim pengangguran mingguan lebih kecil dari perkiraan dan indeks manufaktur di Philadelfia meningkat jauh diatas perkiraan, masih belum mampu mengangkat dolar.
Poundsterling
Mata uang pound melonjak tajam pada hari Kamis setelah bank sentral Inggris (BoE) memutuskan untuk mempertahankan suku bunganya sesuai perkiraan pasar. Para anggota pembuat kebijakan moneter (MPC) sepakat untuk tetap mempertahankan suku bunga 0,50% dan jumlah pembelian aset 375 milyar pound per bulan. Poundsetrling menguat terhadap dollar kelevel tertinggi dalam satu bulan dimana sempat sentuh level psikologis $1,4500.
Sebelumnya sterling sudah menguat terhadap dolar paska keputusan FOMC yang menahan suku bunga tetap dilevel rendah saat ini 0,50% dan mengurangi proyeksi kenaikan suku bunga tahun ini.
Author : Swendy Simanjuntak / Pin BB : 2BDCDD95
Butuh signal untuk trading forex, trading emas, trading oil, trading index hari ini? Analis Forex Simpro akan memberikan signal trading setiap hari langsung ke ponsel Anda.
Hubungi Customer care :
HP/WA : 081380725502/081218920962/081287124092
0 comments:
Post a Comment