Harga emas jatuh kelevel rendah dalam sepuluh bulan setelah bank
sentral AS mengumumkan kenaikan suku bunga pada akhir pertemuan FOMC
Kamis dini hari tadi. Pada pertemuan tersebut sudah diprediksi bahwa
bank sentral AS akan menaikan suku bunga sebesar 0,25% menjadi 0,75% dan
memberikan proyeksi ekonomi AS yang lebih cerah.
Emas sebagai aset non-yield menjadi instrumen yang paling terpukul oleh kenaikan suku bunga karena investor beralih kepada aset yang memberi imbal hasil lebih tinggi. Harga emas yang berdenominasi dollar AS menjadi lebih mahal bagi investor. Penurunan harga emas menyamai harga dibulan Februari tahun ini dan diprediksi bisa lebih rendah lagi seiring ekonomi AS terlihat berjalan dalam laju pemulihan seperti yang diharapkan.
Author : Swendy Simanjuntak / Pin BB 2BDCDD95
Butuh signal untuk trading forex, trading emas, trading oil, trading index hari ini? Analis Forex Simpro akan memberikan signal trading setiap hari langsung ke ponsel Anda.
Hubungi Customer care :
HP/WA : 081380725502 / 087777567044 / 08561220976
Emas sebagai aset non-yield menjadi instrumen yang paling terpukul oleh kenaikan suku bunga karena investor beralih kepada aset yang memberi imbal hasil lebih tinggi. Harga emas yang berdenominasi dollar AS menjadi lebih mahal bagi investor. Penurunan harga emas menyamai harga dibulan Februari tahun ini dan diprediksi bisa lebih rendah lagi seiring ekonomi AS terlihat berjalan dalam laju pemulihan seperti yang diharapkan.
Butuh signal untuk trading forex, trading emas, trading oil, trading index hari ini? Analis Forex Simpro akan memberikan signal trading setiap hari langsung ke ponsel Anda.
Hubungi Customer care :
HP/WA : 081380725502 / 087777567044 / 08561220976
0 comments:
Post a Comment