Harga bursa saham asia bergerak melemah pada perdagangan sesi awal hari ini dengan penurunan terbesar pada harga bursa saham China. Index Shanghai China terpantau jatuh lebih dari 1 persen setelah sentiment negative muncul dari bank sentral China yang mendiskusikan tingkat likuiditas dengan focus kepada para peminjam.
Tingkat hutang di China tampak telah menjadi focus pemerintah. Bank sentral China menyampaikan kepada bank-bank China agar mengurangi jumlah pinjaman.
Bank sentral China melakukan pertemuan dengan bank-bank utama China untuk mendiskusikan apakah mereka perlu melanjutkan pelonggaran kebijakan moneter ataukah tidak. PBOC sendiri tidak memberikan pernyataan lebih lanjut terkait hal ini.
PBOC (People Bank of China) menetapkan nilai tengah Yuan lebih rendah terhadap dollar AS hari ini. Nilai tengah Yuan hari ini diangka 6.6602 lebih rendah dari sebelumnya 6.6420.
Shanghai Composite index jatuh 1.08 persen diawal perdagangan hari ini sementara bursa saham utama lainnya bergerak cenderung datar karna investor yang focus nantikan pernyataan Janet Yellen.
Index Nikkei Jepang anjlok 0.14 persen, Kospi turun 0.08 persen dan Hang Seng ditutup mixed 0.0 persen. Turunnya harga minyak dunia karna penambahan jumlah pasokan minyak AS keangka 2.5M dari sebelumnya -2.5M dan Dow Jones yang rugi 0.35 persen menekan peregerakan bursa Asia pagi ini.
Author : Herol / Pin BB 2BDCDD95
Butuh signal untuk trading forex, trading emas, trading oil, trading index hari ini? Analis Forex Simpro akan memberikan signal trading setiap hari langsung ke ponsel Anda.
Hubungi Customer care :
HP/WA : 081380725502 / 087777567044 / 08561220976
0 comments:
Post a Comment