Kita tahu bahwa Bank Sentral AS, The Fed, telah mengambil kebijakan untuk menaikkan suku bunga pada bulan Desember lalu. Kenaikan suku bunga yang pertama ini akan diikuti kenaikan berikut yang direncanakan akan dilakukan oleh The Fed secara bertahap pada tahun ini. Bagaimana prediksi kenaikan suku bunga yang kedua pada tahun ini, akankah The Fed menaikkan kembali suku bunga Amerika seperti yang pernah disampaikan sebelumnya ?
Para anggota The Fed pekan ini menunjukkan sinyal akan adanya kenaikan suku bunga pada bulan September mendatang. Kondisi tersebut ditulis oleh notulen rapat FOMC yang telah digelar pada akhir Juli lalu. Namun dalam rapat tersebut ditunjukkan dengan jelas adanya perbedaan pendapat tentang waktu kenaikan suku bunga.
Beberapa anggota pemilik hak suara dalam pertemuan Bank Sentral Amerika memperkirakan bahwa kenaikan tingkat suku bunga Amerika dibutuhkan dalam waktu dekat. Pernyataan tersebut tertulis dalam hasil rapat FOMC yang telah diadakan pada akhir Juli lalu dan juga telah dirilis pada Kamis, 18 Agst dini hari .
Namun demikian, secara umum, anggota Bank Sentral Amerika masih menginginkan lebih banyak penyesuaian sebelum mengambil keputusan untuk menaikkan suku bunga yang merupakan keputusan yang penting . Sejumlah anggota menyarankan untuk mengambil langkah antisipasi untuk menjamin stabilitas ekonomi Amerika dengan mengambil langkah-langkah , antar lain menghapus kebijakan suku bunga rendah.
Selain itu mereka juga yakin bahwa outlook ekonomi Amerika dan pasar tenaga kerja akan tetap stabil, lambatnya laju pertambahan jumlah tenaga kerja masih dibicarakan. Terdapat perbedaan pandangan terhadap penentuan kebijakan moneter dalam tubuh The Fed dimana para pembuat kebijakan membutuhkan bukti konkrit bahwa inflasi sudah meningkat dan pertumbuhan ekonomi juga menguat sebelum keputusan tingkat suku bunga.
Para investor akan mengamati secara cermat petunjuk tambahan yang kemungkinan akan disampaikan dalam pidato Presiden The Fed Yellen di Jackson Hole pada tanggal 26 Agustus mendatang.
Presiden Federal Reserve AS untuk wilayah St. Louis, James Bullard, mengungkapkan komentar yang menepis probabilitas kenaikan tingkat suku bungan AS di bulan September mendatang. Dalam pernyataannya Bullard menyampaikan pandangannya bahwa kenaikan suku bunga yang baru sekali dilakukan pada Desember 2015 adalah kenaikan suku bunga yang hanya terjadi sekali dan berlaku untuk jangka waktu yang lama.
Bullard juga menyebutkan bahwa dirinya tak berharap banyak bahwa bank sentral AS akan mengambil tindakan mengenai penetapan kebijakan untuk menaikkan suku bunga pada bulan September mendatang atau bahkan dalam sepanjang tahun 2016 ini, mengingat bahwa kenaikan Fed Rate pada Desember lalu memang dibutuhkan untuk menjaga agar tingkat pengangguran tak melonjak dan agar tingkat inflasi mendekati level yang ditargetkan oleh The Fed.
“Tak terlalu penting kapan The Fed akan menaikkan suku bunga,” tambah Bullard, ia sendiri lebih suka jika kenaikan suku bunga The Fed dilakukan setelah adanya kabar baik seperti kenaikan dalam ekonomi Amerika misalnya. Saya kira, kita semua ingin supaya terjadi pertumbuhan terlebih dahulu sebelum menentukan kenaikan suku bunga.”
Author : V. Nadya
Butuh signal untuk trading forex, trading emas, trading oil, trading index hari ini? Analis Forex Simpro akan memberikan signal trading setiap hari langsung ke ponsel Anda.
Hubungi Customer care :
HP/WA : 081380725502 / 087777567044 / 08561220976
0 comments:
Post a Comment