Dolar AS
melemah pada hari Rabu karena menguatnya euro dan poundsterling.
Namun pasar
masih tetap waspada dan fokus menanti pertemuan Fed yang sangat krusial pada
pekan depan.
Data jobless
claims akan dirilis malam ini yang akan menjadi penggerak untuk dolar AS, jika
data klaim pengangguran lebih rendah dari perkiraan maka dolar akan menguat
kembali.
Euro menguat
tembus level psikologis 1,1000 per dolar AS pada hari Rabu karena pelemahan
dolar yang meluas.
Euro melanjutkan penguatan yang dicapainya pada pekan lalu
setelah ECB mengeluarkan kebijakan memangkas suku bunga deposito.
Euro juga
menguat karena komentar pejabat ECB, Ewald Nowotny yang mengatakan bahwa reaksi
pasar terhadap keputusan ECB pekan lalu terlalu berlebihan.
ECB memutuskan
untuk menambahkan jumlah stimulus untuk emmacu laju perekonomian. Kesiapan ECB
untuk menambah stimulus menjadi penting untuk antisipasi kenaikan suku bunga
The Fed.
Author :
Paulswen / Pin BB 2BDCDD95
0 comments:
Post a Comment