Dolar AS
anjlok tajam pada perdagangan hari Kamis akibat penguatan euro yang signifikan
paska pengumuman ECB.
ECB memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuan
dilevel terendah saat ini serta memangkas suku bunga deposito 10 basis poin
tidak seperti yang diperkirakan 20 basis poin.
Selanjutnya
fokus pasar tertuju pada rilis data tenaga kerja AS malam ini. Jika data
non-farm payroll kembali meningkat maka dolar akan pulih kembali.
Emas menguat
tajam pada hari Kamis mendapatkan momentum dari pelemahan dolar AS.
Emas
sebelumnya sempat anjlok kelevel terendah dalam hampir enam tahun dilevel
$1048,00 an per troy ons disesi Asia namun berbalik naik dan mengembalikan
penurunan yang dialami dalam beberapa hari sebelumnya. Emas naik hingga tembus
diatas level $1060,00an.
Namun
pergerakan harga emas berpotensi kembali terkoreksi pasalnya komentar Janet
Yellen tadi malam mendukung kebijakan kenaikan suku bunga The Fed bulan
Desember.
Pasar
mencermati rilis data tenaga kerja AS malam ini yang cukup penting untuk memberikan
petunjuk kenaikan suku bunga bulan ini.
Dolar akan berbalik menguat jika data
non-farm payroll tumbuh sesuai perkiraan. Sebaliknya dolar akan terjun kembali
jika data tenaga kerja tidak sesuai yang diperkirakan.
Author :
Paulswen / Pin BB 2BDCDD95
0 comments:
Post a Comment