Laporan
inflasi dari China yang dilaporkan naik pada bulan November memberikan reaksi
yang positif bagi pergerakan harga saham index asia pada hari Rabu (9/12/2015).
Inflasi China yang diperkirakan akan mengalami penurunan kemarin pagi
dilaporkan naik 1.5 persen dari yang sebelumnya 1.3 persen.
Index saham
China Hang Seng pada perdagangan kemarin berakhir dengan tidak sesuai perkiraan
walaupun laporan inflasi dilaporkan naik.
Index Hang Seng masih tertekan dengan
sentimen naiknya suku bunga Amerika paska laporan NFP (Non-Farm Payroll) yang
naik melebiki perkiraan.
Hal ini membuat pasar bergerak lesu atau terbatas.
Author : Hiro
/ Pin BB 2BDCDD95
0 comments:
Post a Comment