Analisa Fundamental Forex Pekan II Agustus
Kondisi pasar belakangan ini dipengaruhi oleh kekhawatiran akan meningkatnya krisis geopolitik yang sedang terjadi di kawasan Timur Tengah dan juga pertikaian antara Ukraina dan Rusia. Hal ini banyak mempengaruhi pergerakan harga ekuitas maupun mata uang dan komoditas lainnya.-
Senin 11 Agustus
Hari ini tidak ada rilis data dari Australia, Eropa, Inggris dan AS namun investor mewaspadai setiap ada update perkembangan dari kondisi di Timur Tengah dan Ukraina.
-
Selasa 12 Agustus
Yang cukup dinantikan adalah data ZEW economic sentiment Jerman karena data ini cukup penting untuk melihat kondisi ekonomi negara terkuat dizona euro ini. Ekonom memprediksi ZEW economic sentiment Jerman bulan Juli tumbuh sebesar 18.2 atau turun dibanding sebelumnya 27.1, bila sesuai perkiraan maka euro akan maskin terdepresiasi keharga lebih rendah terhadap dollar dan pound.
-
Rabu 13 Agustus
Data tenaga kerja Inggris hari ini akan menjadi movers untuk sterling. Data claimant count change atau perubahan dari jumlah orang yang mengajukan klaim pengangguran diprediksi berkurang sebesar 29.7K dari sebelumnya yang berkurang 36K, bila data sesuai perkiraan atau berkurangnya lebih besar maka sterling menguat. Tingkat pengangguran Inggris diprediksi turun kelevel 6.4% dari sebelumnya 6.5% bila sesuai perkiraan sterling akan rebound.
Data ekonomi AS malam ini yaitu retail sales dan core retail sales, keduanya diprediksi tumbuh seperti dibulan sebelumnya. Bila aktual sesuai yang diperkirakan sudah cukup membuat dollar menguat.
-
Kamis 14 Agustus
Data flash CPI zona euro diprediksi tumbuh sama seperti periode sebelumnya 0.4% namun GDP diprediksi tumbuh lebih kecil dari sebelumnya 0.2% menjadi 0.1%. euro memang sangat rapuh terlihat dari lemahnya data ekonomi kawasan ini.
Pergerakan harga malam ini dipengaruhi oleh rilis data klaim pengangguran mingguan AS, prediksinya naik menjadi 307.000 dibanding minggu sebelumnya 289.000. bila data sesuai maka dollar melemah
-
Jumat 15 Agustus
Data estimasi kedua mengukur GDP atau PDB Inggris kuartal kedua diprediksi tumbuh sebesar 0.8% seperti sebelumnya. Bila sesuai perkiraan sterling cukup terbantu untuk menguat terhadap rival.
Data ekonomi AS malam ini cukup banyak yang dirilis dan cukup penting sehingga para pelaku perdagangan diprediksi lebih menunggu data AS ini. Data PPI atau producer price indeks diprediksi turun dari 0.4% ke 0.1%. data empire state manufactur indeks atau indeks manufaktur dinegara bagian New York diprediksi turun dari sebelumnya 25.6 menjadi 20.3. dollar diprediksi akan melemah pasca rilis data ini.
Kemudian berikutnya data industrial production diprediksi tumbuh naik dari 0.2% menjadi 0.3% dan data consumer sentimen juga diprediksi tumbuh dari 81.3 menjadi 82.7 bila sesuai perkiraan maka dollar akan kembali menguat hingga jelang penutupan pasar minggu ini.
Demikian analisa pergerakan fundamental menurut agenda data ekonomi yang akan dirilis namun pergerakan harga dapat sewaktu-waktu bergerak akibat pengaruh fundamental dari krisis geopolitik yang perlu dicermati setiap investor.
Author by Paulswen
0 comments:
Post a Comment