Forex Fundamental 6 Agustus 2014

Market Outlook Rabu 6 Agustus 2014

Dolar mencapai  level  tertinggi  terhadap mata uang utama  lainnya  sejak bulan September 2013 dan naik 0,2 persen pada level  81.51  setelah  Institute  for  Supply Management mengatakan  pertumbuhan  sektor  jasa  AS mencapai  puncak  dalam delapan setengah tahun pada bulan Juli pada pertumbuhan yang kuat dalam new orders dan lapangan kerja.
Factory  orders AS  juga menguat  pada  bulan  Juli  dan  data menunjukkan  revisi  positif  untuk  pesanan  barang  tahan  lama, menandai bahwa perekonomian AS terus membaik.

• XAUUSD :

Harga emas naik Selasa lalu karena anjloknya ekuitas AS dan kekhawatiran mengenai eskalasi aksi militer di Ukraina Timur yang membantu logam mulia pulih dari tekanan turun sebelumnya yang ditekan oleh data ekonomi AS yang bullish.
Harga  emas  berbalik  menguat  setelah  Menteri  Luar  Negeri  Polandia  Radoslaw  Sikorskiyang  mengatakan  Rusia  telah mengumpulkan pasukan militer di perbatasan dengan Ukraina yang membawa  tekanan pada negara  tetangga atau untuk memasukan pasukan militernya. Ketegangan geopolitik memberi dukungan kepada logam mulia meski sebelumnya ditekan penguatan dollar.

• EURUSD :

Euro anjlok terhadap dollar menembus support 1.3400 kelevel rendah di 1.3360 dan ditutup dilevel 1.3375. Euro melemah sebelum rilis data AS karena investor mewaspadai pertemuan ECB hari Kamis yang akan mengumumkan tingkat suku bunga.
Rilis data penjualan ritel zona euro naik dalam tujuh tahun terakhir pada bulan Juni berkat penjualan yang kuat dari produk makanan dan non-makanan.
Dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, volume penjualan ritel di 18 negara pengguna euro melonjak 2,4 persen setelah direvisi turun 0,6 kenaikan bulan Mei, membukukan pertumbuhan terkuat sejak Maret 2007, data Eurostat kantor statistik Uni Eropa.
Bisnis zona euro tumbuh pada laju tercepat kedua dalam tiga tahun pada bulan Juli tapi pertumbuhan yang kuat tidak bisa menutupi tekanan deflasi yang membebani daerah hanya dua hari menjelang pertemuan kebijakan moneter ECB.

• GBPUSD :

Sterling menguat pada Selasa kemarin setelah data  Industri  jasa  Inggris tumbuh bulan  lalu pada  laju tercepat sejak November, meningkatkan kemungkinan bahwa pemulihan ekonomi yang cepat akan terus berlanjut selama sisa tahun ini dan berpotensi menggiring kepada kenaikan suku bunga.
PMI  services bulan  Juli dirilis 59.1 melebihi perkiraan ekonom  sebesar 57.9 dari 57.7  yang tercatat pada bulan  Juni.  Sementara PMI  composite  naik  ke  level tertinggi tiga bulan menjadi 59.1 dari 58.4 di bulan Juni.
Hal ini dapat mendorong Bank of England untuk memikirkan kembali prediksi yang dibuat pada bulan Mei bahwa ekonomi akan sedikit melambat di paruh kedua 2014.

• AUDUSD :

RBA mencatatkan suku bunga pada level terendahnya yang telah memasuki tahun kedua‐memperpanjang masa berkelanjutan stimulus kebijakan moneter sejak awal resesi 1990‐an.
Pertumbuhan  sektor  jasa  Cina melambat  tajam  pada  bulan  Juli  ke  level  terendah  dalam  hampir  sembilan  tahun,  sebuah  survei  swasta menunjukkannya Selasa lalu, terlihat pemulihan ekonomi yang lebih luas tapi masih rapuh dan kemungkinan membutuhkan dukungan pemerintah lebih lanjut.
Kelemahan juga terlihat dalam  laporan  layanan resmi Cina pada akhir pekan yang menunjukkan aktivitas yang turun ke posisi terendah enam bulan. Kedua survei  berseberangan  dengan  data  lain  dalam  beberapa  pekan  terakhir  yang  menunjukkan  ekonomi  mulai  mendapatkan  kembali  momentum  berkat serangkaian langkah-langkah stimulus pemerintah.

• USDJPY :

Yen sempat melemah kelevel rendah terhadap dollar dilevel 102.90 setelah rilis data ekonomi ISM non-manufacturing AS meningkat, namun kemudian kembali menguat akibat adanya kabar ketegangan di Ukraina Timur. Yen menguat sebagai aset safe haven bila ada kondisi kekhawatiran adanya instabilitas ekonomi maupun politik.

Author by Paulswen

SINYAL FOREX WITH AKURASI & REAL ACCOUNT HISTORY CLICK HERE

INFORMASI  HUBUNGI :
TEAM SIMPRO
NO. HP           :  081380725502
PIN BB           :  2A6066FB

August 06, 2014