Pasar saham Eropa dan AS anjlok karena kecemasan atas perekonomian global sehingga membuat saham-saham perbankan mengalami penurunan tajam. Indeks Dow Jones turun 177 poin, sedangkan S&P 500 ditutup melemah 1,4% demikian juga yang terjadi pada sebagian besar bursa saham utama di Eropa.
Minimnya rilis data ekonomi membuat investor akan fokus pada pidato Janet Yellen di Kongres AS yang dijadwalkan hari Rabu dan Kamis.
Yen Jepang mencatat penguatan tajam pada awal pekan ini ditengah kondisi kecemasan investor terhadap pertumbuhan ekonomi global yang menyeret pelemahan bursa saham. Investor menjauhi aset beresiko seperti saham setelah anjlok akibat rontoknya saham-saham perbankan dan yang berhubungan dengan perekonomian karena kecemasan atas pertumbuhan ekonomi global saat ini. Bursa saham Eropa dan AS anjlok cukup tajam diawal pekan ini.
Selain karena pelemahan bursa saham, turunnya harga minyak kembali dibawah $30 per barrel juga turut menguatkan yen sebagai aset yang lebih aman. Penguatan yen berlanjut disesi Asia hari Selasa seiring turut melemahnya bursa saham Jepang dan kawasan Asia lainnya.
Author : Swendy Simanjuntak / Pin BB : 2BDCDD95
0 comments:
Post a Comment